Deskripsi:
Passionflower (Passiflora incarnata) berasal dari bagian tenggara Amerika, namun kini persebarannya hingga di seluruh Eropa. Tunas dan batang herba ini bisa tumbuh hampir 10 meter. Setiap bunga memiliki 5 kelopak putih dan 5 daun yang warnanya bervariasi dari magenta hingga biru. Buahnya berbentuk telur dengan warna kuning atau ungu.
Kandungan:
Flavonoid tertentu, termasuk vitexin, isovitexin, isoorientin, schaftoside, dan isoschaftoside
Khasiat:
Passionflower digunakan secara tradisional di Amerika dan Eropa sebagai herbal penenang untuk mengurangi gejala kegelisahan, insomnia, kejang, dan histeria. Hingga kini Passioflower masih digunakan sampai sekarang untuk mengobati kecemasan dan insomnia. Meskipun para ilmuwan masih mengujinya, mereka percaya bahwa Passionflower bisa meningkatkan zat kimia yang disebut asam gamma-aminobutyric (GABA) di otak. Zat ini dibutuhkan untuk fungsi kerja otak dan aktivitas mental. Passionflower telah lama dianggap sebagai “obat tradisonal” untuk kegelisahan dan insomnia, beberapa studi telah menunjukkan bahwa tanaman herbal ini sebenarnya sebanding efektivitasnya dengan obat-obatan benzodiazepin, yang biasanya digunakan untuk mengobati stres.
Meskipun belum terbukti, diyakini bahwa passionflower bekerja dengan meningkatkan zat kimia yang disebut asam gamma-aminobutyric (GABA) di otak. Hal ini akan menurunkan aktivitas beberapa sel otak dan membuat Anda merasa lebih santai. Passionflower tersedia dalam berbagai bentuk seperti infus, teh, ekstrak cair dan tincture.
Tetapi pemakaian passionflower ini tidak dianjurkan untuk anak-anak atau untuk wanita yang sedang hamil /menyusui. Pemakaiannya harus dikonsultasikan dengan dokter, terutama jika anda sedang dalam pengobatan lain.
Comments
Post a Comment