KP TVRI dibentuk berdasarkan kebijakan yang sudah ditetapkan Dewan Pengawas, yakni Kebijakan LPP TVRI Tahun 2011-2016 (Transformasi TVRI). Hal ini dimaksudkan untuk membangun sinergi dengan pemirsa TVRI secara langsung. Sebagai salah satu “pemegang saham” televisi publik, masyarakat sangat diharapkan dapat berperan secara aktif memberikan masukan bagi penguatan program-program siaran LPP TVRI sebagai Lembaga Penyiaran Publik.
Dalam acara Sarasehan yang dilanjutkan dengan Pengukuhan KP TVRI Kalimantan Selatan, Ketua Dewas LPP TVRI, Elprisdat, mengatakan TVRI dan masyarakat sebagai pemirsa berada di kapal yang sama, yakni kapal yang berlayar untuk mengawal keutuhan NKRI, yang membawa misi pencerdasan dan pencerahan bagi anak-anak bangsa melalui tontonan yang sehat, aman, dan berkualitas.
“Jika kapal ini goyang karena diterjang badai, maka harus menjadi tanggung jawab bersama TVRI dan masyarakat untuk mempertahankan agar kapal terus berlayar dengan kokoh menuju tujuannya,” ujar Elpris—sapaan Elprisdat.
Masyarakat di suatu daerah, menurut Elpris, adalah unsur yang paling memahami kebutuhan daerahnya. Kenyataan tersebut mengisyaratkan betapa pentingnya peran serta masyarakat dalam menumbuh-kembangkan ide-ide kreatif acara yang mengandung kearifan lokal dan mengembangkan budaya serta kesenian lokal. Dalam hal ini, TVRI-lah yang akan menjadi wadahnya sehingga sinergi yang diharapkan dapat terlaksana dengan baik dan penuh tanggung jawab.
“Yang paling memahami apa yang dibutuhkan oleh Kalimantan Selatan adalah masyarakat Kalimantan Selatan sendiri,” kata Elpris mengakhiri sambutannya.
Sarasehan dan Pengukuhan KP TVRI Kalimantan Selatan di Banjarmasin juga dihadiri oleh anggota Dewas, antara lain Immas Sunarya dan Akhmad Sofyan, serta Direktur Umum LPP TVRI Tribowo Kriswinarso. Tidak ketinggalan hadir sebagai observer Kepala Stasiun TVRI se-Kalimantan. (Set Dewas)
Sumber: www.tvri.co.id
Dalam acara Sarasehan yang dilanjutkan dengan Pengukuhan KP TVRI Kalimantan Selatan, Ketua Dewas LPP TVRI, Elprisdat, mengatakan TVRI dan masyarakat sebagai pemirsa berada di kapal yang sama, yakni kapal yang berlayar untuk mengawal keutuhan NKRI, yang membawa misi pencerdasan dan pencerahan bagi anak-anak bangsa melalui tontonan yang sehat, aman, dan berkualitas.
“Jika kapal ini goyang karena diterjang badai, maka harus menjadi tanggung jawab bersama TVRI dan masyarakat untuk mempertahankan agar kapal terus berlayar dengan kokoh menuju tujuannya,” ujar Elpris—sapaan Elprisdat.
Masyarakat di suatu daerah, menurut Elpris, adalah unsur yang paling memahami kebutuhan daerahnya. Kenyataan tersebut mengisyaratkan betapa pentingnya peran serta masyarakat dalam menumbuh-kembangkan ide-ide kreatif acara yang mengandung kearifan lokal dan mengembangkan budaya serta kesenian lokal. Dalam hal ini, TVRI-lah yang akan menjadi wadahnya sehingga sinergi yang diharapkan dapat terlaksana dengan baik dan penuh tanggung jawab.
“Yang paling memahami apa yang dibutuhkan oleh Kalimantan Selatan adalah masyarakat Kalimantan Selatan sendiri,” kata Elpris mengakhiri sambutannya.
Sarasehan dan Pengukuhan KP TVRI Kalimantan Selatan di Banjarmasin juga dihadiri oleh anggota Dewas, antara lain Immas Sunarya dan Akhmad Sofyan, serta Direktur Umum LPP TVRI Tribowo Kriswinarso. Tidak ketinggalan hadir sebagai observer Kepala Stasiun TVRI se-Kalimantan. (Set Dewas)
Sumber: www.tvri.co.id
Comments
Post a Comment